By Ewel Galih · Saturday, April 23, 2011
malapetaka apa lgi yg menimpa cintaku
hingga cinta ini terbaring koma
induk dr kepedihan
mnyeret ksengsaraan berkepanjangan...
berlari hindari kejaran
berlari dr satu musim ke musim
sampai pecah telapak kaki
jejak kaki yg mngering sepi
menyayikan tadarus ksunyian dgn khusuk
dilangkah yg menjadi..
cepat kemas senyum mu
ikut dengan ku
kareta kuda sudah menunggu
yg ku ikat...
di antara dua pohon pengikrar janji kita
di antara ujung senja dan pintu malam
biar ku rangkul langkahmu
mereka ...
akan mngejar kita
mereka pasukan-pasukan pembenci ku..
teriak mereka sudah terdengar parau mncari...
kita berlari dgn iringan suara sangar gelap malam
dgn kelopak senapan di belakang
biar sajak ini yg terluka
hingga setan pun terharu membacanya...
0 komentar:
Posting Komentar